Curhat Farel Prayoga Uang Kerja Kerasnya Dikuras Keluarga Tanpa Izin: ATM Sisa Rp56 Ribu

JAKARTA, Narayamedia – Kepercayaan yang hancur kerap lebih menyakitkan ketimbang kerugian materi. Inilah kisah pilu Farel Prayoga.

Ia menceritakan bagaimana dirinya ditipu mentah-mentah oleh keluarganya sendiri, yang dianggap sebagai pelindungnya.

Kekecewaan mendalam dirasakan Farel atas skenario licik yang sengaja dirancang guna menguras hasil jerih payahnya berkarir di panggung tarik suara selama ini.

Dalam perbincangannya di Youtube Denny Sumargo dikutip Narayamedia.com, Farel mengungkap tragedi ini sebagai puncak pengkhianatan.

Pengkhianatan itu membuatnya kehilangan ratusan juta secara sekejap akibat dikelabui keluarganya sendiri.

Semua bermula saat ia akan membeli minuman sebelum manggung di luar kota, beberapa waktu lalu.

“Ya, udah. Aku mau narik uang dulu. Eh, ternyata uangnya cuman sisa Rp56.000,” kenang Farel, menceritakan dengan penuh emosional.

Ia sangat yakin betul saldo di ATM-nya seharusnya masih berisi sekira seratus juta rupiah.

Panik, Farek langsung menghubungi keluarganya. Ia mencari jawaban. Justru ia menerima uduhan balik yang membuatnya terpojok.

“Aku telepon Bapak dan Ibu, ‘Kenapa uangku tinggal segini, ya?’ ‘Ya kamu aja paling yang boros gitu kan’,” kata Farel, menirukan jawaban keluarganya secara kompak.

Percaya begitu saja, Farel yang kala itu masih polos, menyalahkan diri sendiri. “Aku minta maaf banget sama mereka kayak benar-benar maafin aku ya kalau emang aku seboros itu,” sambungnya.

Ia melihat skenario penipuan ini terlihat rapi. Farel tak menaruh curiga sedikit pun ke anggota keluarganya.

Tak lama, kebohongan itu terbongkar. Bukan soal kejujuran, namun perpecahan di keluarganya sendiri.

Ia mengungkap jika keluarganya kompak dalam bersekongkol. Namun, rapuh ketika terjadi pertengkaran internal.

“Jadi mereka tipikalnya kayak gini, kalau umpamanya lagi akur sekongkol gitu mereka. Cuma kalau ada salah satu dari mereka yang bertengkar, pecah semua,” tukasnya.

Tebakannya benar. Beberapa minggu usai kejadian itu, salah seorang kakak perempuannya membocorkan semuanya.

“Singkat cerita, pada beberapa minggu kemudian, Kakak yang perempuan cerita. Ternyata uangku yang hilang itu dipakai beli kuda,” jelasnya.

Mereka adalah ayah, ibu tiri, dan kakak lelakinya bersekongkol mengelabuinya sebagai pukulan telak dan tikaman bagi Farel.

Penipuan ‘beli kuda’ hanya salah satu contoh. Farel menceritakan bahwa beragam kebohongan kerap ia terima. Utamanya dari ibu tirinya tatkala ditanya soal penggunaan uangnya.

Alibi yang sering digunakan ialah investasi bagi masa depan Farel sendiri.

“Cuma waktu ku tanya alasannya beli tanah lah. ‘Ini tanahnya juga buat kamu besok’. Nah, kayak gitu-gitu,” tambahnya.

Saat ini, dengan segala kebenaran yang terungkap, Farel harus menelan pil pahit jika orang-orang dekat semestinya melindungi justru sebagai dalang di balik derita dan pengkhianatannya.

Diketahui, penyanyi kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur, 8 Agustus 2010 ini pernah menjadi pengamen sebelum viral dan diundang ke banyak acara usai membawakan lagu “Ojo Dibandingke” karya Abah Lala.

Ia juga pernah tampil di depan Presiden Jokowi saat HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2022 lalu.

Sempat bersekolah di Banyuwangi, kini Farel memutuskan untuk bersekolah di Jakarta. (*)

Share This Article

Related Posts