JAKARTA, Narayamedia – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tuntas memeriksa Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel pasca terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Noel ditetapkan sebagai tersangka usai terjaring OTT pada 20–21 Agustus 2025.
Ia tampak menggunakan rompi tahanan KPK oranye usai menjalani pemeriksaan intensif, Jumat (22/8/2025). Saat mengenakan rompi oranye, Noel terlihat memberikan gestur jempol kedua tangannya yang terborgol. Hal itu terjadi saat ia ditampilkan ke awak media menjelang pengumuman konstruksi perkara.
Sejak Kamis (21/8/2025) kemarin, Noel diperiksa di lantai dua Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. Ia terpantau menuruni anak tangga lantai dua Gedung Merah Putih KPK usai diperiksa. Kemudian, ia langsung digiring ke ruang jumpa pers untuk diumumkan status hukumnya.
Mantan Komisaris Utama PT Mega Eltra itu menunduk. Ia sesekali mengusap air mata saat digiring petugas KPK ke ruang konpers. Ia terlihat menangis dan langsung dibawa ke ruang konpers bersama beberapa pihak lain yang terjaring OTT.
Diketahui, KPK menggelar OTT di Jakarta sejak Rabu-Kamis (20–21 Agustus 2025). Dari operasi senyap itu, KPK mengamankan 14 orang. Di antaranya Noel. Selain itu, KPK juga mengamankan sejumlah uang, mobil, dan motor mewah dari operasi senyap itu. Barang-barang itu diduga berkaitan pemerasan terhadap sejumlah perusahaan pengurusan sertifikasi K3.
KPK saat ini sedang mengumumkan secara resmi nama pihak-pihak yang diamankan dalam OTT tersebut, begitu pula dengan kronologi OTT-nya.