Penutupan Pemerintah AS Picu 3.658 Penerbangan Terganggu

Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah. (Narayamedia/Dok. Humas Kemenhu)

Washington, Narayamedia – Hampir 3.700 penerbangan di Amerika Serikat (AS) ditunda atau dibatalkan pada Senin (27/10) saat penutupan pemerintah memasuki pekan keempat, dikutip dari situs FlightAware.com.

“Total penundaan di dalam, menuju, atau keluar AS hari ini: 3.658,” kata portal tersebut, dikutip dari Antara, Selasa (28/10). Adapun, sebanyak 119 penerbangan lain telah dibatalkan, lanjut dari keterangan situs itu.

Hampir 100 penerbangan ditunda atau dibatalkan di Bandara Internasional JFK, New York. Di Atlanta, lebih dari 500 penerbangan juga ditunda. Begitu juga lebih dari 200 penerbangan yang ditunda di Charlotte.

Menteri Perhubungan AS Sean Duffy pada Senin mengatakan bahwa para pengatur lalu lintas udara akan berhenti menerima gaji mereka pada 28 Oktober.

RUU Anggaran Pemerintah

Pada Kamis lalu, Duffy memperingatkan bahwa keberangkatan penumpang pesawat di AS mungkin akan ditunda dan dibatalkan jika Kongres tak dapat menyetujui rancangan undang-undang terkait anggaran pemerintah, dan mengakhiri penutupan pemerintah.

Tahun fiskal baru AS dimulai pada 1 Oktober. Namun, Kongres gagal menyetujui anggaran, sehingga pemerintah tidak dapat beroperasi. Penutupan pemerintah di AS menyebabkan penghentian operasional beberapa lembaga pemerintah yang didanai langsung oleh Kongres karena kurangnya anggaran untuk tahun fiskal berikutnya, sebuah situasi yang umum terjadi.

Presiden AS Donald Trump sebelumnya mengumumkan bahwa dia dapat memanfaatkan penutupan pemerintah untuk mengurangi jumlah staf dan gaji secara besar-besaran.

Dia mengklaim bahwa posisi Partai Demokrat menciptakan kebuntuan anggaran, dan Gedung Putih memanfaatkan situasi saat ini untuk menghapus program-program yang tidak disukai Partai Republik.

Share This Article

Related Posts